Dari sini dapat simpulkan bahwa laptop tersebut tidak menemukan system operasinya / sistem operasi tidak ditemukan.
Saya pun memberi beberapa solusi untuk penangananya, apabila sobat juga mengalami hal yang sama seperti apa yang kawan saya alami dan mencoba mencari artikel tentang penangananya sobat berada di arikel yang pas dan sobat tidak perlu khawtir karna sobat dapat mengikuti tutorial sekaligus tips yang akan saya bagikan kali ini.
cara menghilangkan tulisan operating system not found
Masalah ini banyak terjadi pada pengguna Windows. Tulisan errornya pun bermacam-macam, contoh:
- "Operating System not found"
- "Missing Operating System"
- "Setup did not find any hard drives installed on your computer"
Untuk mengatasinya sobat dapat mencoba langkah - langkah diibawah ini yang menurut sobat mudah dilakukan dan dipahami
#1. Mengubah Boot Priority
Berikut ini yang harus sobat lakukan :
- Restart komputer, laptop atau notebook, ketika menyala, langsung tekan F2 atau Tombol Delete secara terus menerus sampai masuk ke bios dengan warna biru pada layarnya,
- Pilih Tab Boot, lalu lihat pada menu Boot Priority
- Pilih HDD (harddisk) dengan menekan tombol F5 atau F6 pada keyboard sobat, HDD akan naik ke atas pada priority awal.
Catatan: Keadaan menekan tombol F5 atau F6 akan berbeda di masing-masing merk notebook atau laptop, yang lain cukup dengan menekan tanda panah ke atas atau kebawah pada keyboard. setelah di ubah ke boot priority nomor satu. lalu tekan F10 untuk menyimpan dan pilih Yes.
#2. Pengaturan Bios
- Kemudian nyalakan kembali Laptop sobat dan saat laptop mulai masuk ke Operating System/Mulai Proses langsung saja tekan tombol "F2" terus menerus pada keyboard sobat sehingga akan secara otomatis masuk ke menu BIOS.
- Kemudian ke Menu > BOOT dan ubah setingan UEFI jadi Legacy.
- Simpan pengaturan dan restart Laptop atau komputer tersebut
#3. Membersihkan Fisik Hard Disk
#4. Jalankan Automatic Repair
- Jalankan windows melalui CD instalasinya atau dari USB juga bisa.
- Setelah pilih bahasa, klik Next dan pilih Repair Your Computer.
- Pilih opsi Troubleshoot dan klik Advanced Options.
#5. Rebuild BCD
Sama seperti langkah di atas yaitu- boot melalui CD instalasi Windows atau USB.
- Pilih Repair Your Computer dan masuk ke System Recovery Options (kalau di Windows 8/8.1 masuknya ke Troubleshoot).
- Kemudian buka Command Prompt.
- Ketik command : bootrec /rebuildbcd.
- Jika program telah selesai dijalankan dan MBR windows sudah ditemukan, ketik Y untuk menambahkannya ke boot list.
#6. Mengaktifkan Partisi
- Masuk lagi melalui CD atau USB instalasi Windows.
- Pilih Repair Your Computer.
- Lalu buka Command Prompt.
- Ketik diskpart lalu ketik lagi list volume.
- Di situ akan tertera partisi-partisi dari PC agan, pilih partisi yang isinya folder sistem windows (C: misalnya).
- Ketik Select volume ###(urutan partisinya). Misalnya kalo partisi C: ada di urutan ketiga, agan ketiknya select volume 3.
- Setelah masuk ke partisi tersebut, ketikkan lagi perintah active untuk mengaktifkan partisi tersebut.
- Ketik exit untuk keluar lalu restart komputer agan.
#7. Cek Hardisk
bagaimana sobat tidak terlalu silit kan? semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu dan bermanfaat terutama bagi penulis sendiri dan untuk sobat yang membutuhkan. trimakasih
Beri Komentar Tutup comment