Cara Mengatasi Windows Cannot Connect to The Printer masalah ini terjadi umumnya ketika komputer atau PC yang kita pakai dihubungkan dengan beberapa jenis dan merk printer yang terhubung pada satu jaringan (Share printer)
Umumnya ini terjadi ketika driver printer pada komputer sudah selesai terinstall, namun Windows pada laptop, komputer atau PC yang digunakan salah mencari file Mscms.dll pada subfolder yang berbeda dengan subfolder windows \ system32.
Kejadian ini saya temukan pada Windows 10 yang baru saja melakukan Update Sistem, tapi kemungkinan kasus ini juga dapat terjadi di windows sebelumnya yaitu Sistem Operasi Windows 7, dan 8.
Berikut adalah pesan error yang muncul saat saya mencoba untuk Print sebuah dokumen pada Printer tersebut
Connect to printer
Windows couldn't connect to the printer. Check the printer name and try again. If this is a network printer, make sure that the printer is turned on, and that the printer address is correct.
Berikut ini ada 4 cara yang bisa anda coba untuk mengatasi Windows Cannot Connect To The Printer, diantaranya sebagai berikut :
Langkah 1. Menghapus Update Windows 10
Jika permasalahan Windows Cannot Connect to The Printer yang sobat alami sekarang terjadi setelah melakukan Update Windows, Maka cara ini sangatlah bisa diandalkan. Caranya adalah dengan menghapus Update Windows KB5005565 yang sudah terinstal pada perangkat sobat.
Untuk menghapusnya Silahkan sobat baca Cara Menghapus Update Windows 10 Secara Permanen
Langkah 2. Salin file Mscms.dll
- Buka Windows Explorer. lalu buka folder C:Windows > System32.
- Scroll kebawah, lalu cari file bernama Mscms.dll.
- Jika sudah ketemu, silakan copy file Mscms.dll.
- Selanjutnya, paste kan file tersebut ke direktori berikut:
C:\Windows\system32\spool\drivers\x64\3\ (untuk pengguna Windows 64 bit)
C:\Windows\system32\spool\drivers\w32x86\3\ (untuk pengguna Windows 322 bit)
- Setelah itu, restart komputer Anda dengan klik Windows > Power > Restart.
- terakhir, silahkan hubungkan kembali printer ke komputer seperti biasanya.
Langkah 3. Hapus dan Install Kembali Driver Printer
- Pertama, silahkan tekan kombinasi tombol Windows + R.
- Kemudian masukkan perintah printmanagement.msc dan tekan Enter.
- Lalu klik opsi All Drivers.
- Selanjutnya, klik kanan pada driver printer lalu pilih delete
- Setelah selesai, install kkembali software driver printer pada perangkat sobat.
Langkah 4. Add a Printer
- Buka Control Panel. klik pada bagian Hardware and Sound.
- Lalu klik Devices and Printers.
- Setelah itu klik opsi Add a Printer yang terdapat dibagian atas.
- Selanjutnya komputer ataupun laptop kita akan mulai melakukan scanning.
- Jika akses printer telah dibagikan, maka device printer tersebut akan muncul saat proses scanning berlangsung.
- Pastikan juga anda sudah menggunakan jaringan wifi yang sama agar printer dapat terdeteksi oleh komputer.
- Apabila printer tidak terdeteksi, silakan klik opsi The printer that i want isn’t listed.
- Kemudian pilih opsi Add a local printer or network printer with manual settings.
- Lalu klik Next.
- Selanjutnya pilih opsi Use an exiting port: LPT1: (Printer Port)
- Kemudian klik Next lagi.
- Langkah selanjutnya adalah install driver Printer, silakan klik Have Disk.
- Kemudian anda akan diminta untuk memasukkan file manufacturer (setup) dari printer yang digunakan.
- Silakan klik browse.
- Kemudian pilih driver printer, biasanya terdapat di Direktori_PrinterDriver.
- Klik pada driver printer, lalu klik Open /OK.
- Kemudian ikuti petunjuk yang muncul dilayar.
- Selanjutnya beri nama perangkat printer yang baru.
Langkah 5. Restart Print Spooler Service
- Tahan tombol Windows + R kemudian ketikkan services.msc Kemudian Enter
- Cari dan double klik Print Spooler service
- Pastikan jenis Startup diatur ke Automatic , klik Stop dan kemudian klik lagi start
Beri Komentar Tutup comment